SIRANA.ID
  • Home
  • Ceritarana
  • Ranamendalam
  • Ranaterkini
    • Kalimantan Timur
    • Nasional
  • Potretrana
  • Advertorial
    • Diskominfo Kukar
    • Dinas Pariwisata Kukar
    • Dispora Kukar
    • Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar
  • Tentang Sirana
No Result
View All Result
  • Home
  • Ceritarana
  • Ranamendalam
  • Ranaterkini
    • Kalimantan Timur
    • Nasional
  • Potretrana
  • Advertorial
    • Diskominfo Kukar
    • Dinas Pariwisata Kukar
    • Dispora Kukar
    • Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar
  • Tentang Sirana
No Result
View All Result
SIRANA.ID
No Result
View All Result
Home Ceritarana

Permintaan Batu Bara Menurun, Anak Muda Kaltim Harus Bersiap

Sirana.id by Sirana.id
5 June 2025
in Ceritarana, Kalimantan Timur
0
industri batu bara Kaltim (sirana.id)

industri batu bara Kaltim (sirana.id)

0
SHARES
1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SAMARINDA – Sejak era sebelum kemerdekaan, pertambangan dahulu jadi daya tarik Kalimantan Timur. Sisa industri pertambangan batu bara, ditemukan di kawasan Palaran dan Loa Kulu. Namun, jangan sampai kisah berulang, ketika industri pertambangan tak lagi berjalan, masyarakatnya kebingungan harus mencari nafkah dari mana.

“Kita itu masih seperti zaman purba, seperti berburu. Kita menggali tanah, menemukan batu bara, kita kumpulkan dan langsung dijual,” kata Ketua Program Studi Teknik Geologi Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) Fajar Alam.

Indonesia termasuk Kalimantan Timur, belum banyak membahas soal hilirisasi dan isu-isu energi hijau. Padahal, ini menjadi kans besar bagi anak muda di masa depan.

Padahal, jika seluruh negara menjalankan komitmen iklim masing-masing, permintaan batu bara akan turun 20 persen sebelum 2030 dan 70 persen sebelum 2050. Maka dari itu, Kalimantan Timur atau daerah lain juga harus melepaskan diri perlahan dari ketergantungan batu bara. Apalagi dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim, PDRB 2024 Kaltim dari sektor pertambangan dan penggalian, tercatat menurun. Pada 2023 sektor ini menyumbang peranan 43,19 persen. Sedangkan, 2024 turun menjadi 38,38 persen.

Sementara itu, saat ini Kalimantan Timur memiliki 2,004 juta penduduk berusia di bawah 30 tahun. Dari kondisi ini, isu green jobs atau pekerjaan hijau yang ramah lingkungan, disebut jadi masa depan. Tidak lagi di sekitar pertambangan yang selama beberapa dekade sudah jadi magnet ekonomi di provinsi ini. Media sosial pun tak bisa lepas dari isu pekerjaan kiwari. Hal itulah yang menjadi bahasan dalam Kuliah Tamu yang diselenggarakan Yayasan Mitra Hijau bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT), pada Selasa, 3 Juni 2025.

Dicky Edwin saat mengisi kuliah tamu di umkt
Dicky Edwin saat mengisi kuliah tamu di umkt

 

Ketua Dewan Pembina Yayasan Mitra Hijau (YMH) Dicky Edwin Hindarto yang mengisi kuliah tamu pun memaparkan kemampuan yang harus dimiliki untuk berkecimpung di green jobs. Pertama, harus memiliki pemahaman mengenai isu-isu lingkungan. Lalu bahasa pemrograman dan internet, ilmu komunikasi terutama bahasa asing. Memahami geopolitik lingkungan dan ekonomi makro, kepemimpinan kuat, dan kemampuan menulis. Serta kecintaan pada bumi, alam, lingkungan, dan makhluk ciptaan tuhan.

“Sehingga, bukan hanya sekadar mencari pendapatan, tetapi juga lebih berdedikasi dan mencintai pekerjaannya,” sebut Dicky yang sudah bekerja di isu energi sejak dekade 90an tersebut.

Dia menambahkan, perusahaan di sektor hijau mulai bermunculan dan berkembang. Bahkan, perusahaan tambang pun membutuhkan ahli di sektor energi hijau. Maka dari itu, jika anak muda mempersiapkan diri dari sekarang, akan lebih baik.

Fardila Astari Communication Strategist Yayasan Mitra Hijau, memaparkan persiapan anak muda juga tak bisa melepaskan media sosial. Semua anak muda, saat ini memiliki media sosial. Siapa yang jadi pionir, mereka akan dilirik. Di sisi lain, dalam dunia kerja sosial media akan menjadi pertimbangan perekrut kerja atau pihak yang ingin menggunakan jasa kita.

“Biasanya HRD akan cek media sosialnya. Jadi, kalau suka debat-debat tanpa data, itu hati-hati ya,” sambungnya.

Ketika ingin bekerja di sektor energi hijau, akan jadi nilai lebih ketika dicek sosial medianya, ternyata punya ketertarikan pada isu-isu energi hijau. Apalagi jika jadi campaigner di isu energi hijau. Influencer di isu energi hijau juga jadi salah satu kesempatan baru. Namun, memang harus memiliki kemampuan manajemen komunikasi dan menggaet publik. Ada beberapa hal yang harus dipahami. Tidak hanya soal teknik membuat konten. Tetapi, juga harus konsisten dan memahami waktu upload, juga target pasarnya. (Sirana.id)

Sirana.id

Sirana.id

Ada beberapa alasan nama Sirana disematkan untuk portal ini. Dari selatan provinsi Kalimantan Timur yaitu Kabupaten Paser, Sirana adalah satu dari jenis anggrek yang terkenal keindahannya di Cagar Alam Teluk Adang. Lalu, Rana adalah nama yang dari berbagai bahasa, memiliki makna indah, anggun, riang, dan pemberani. Dari nama ini, Sirana bersemangat menjadi media yang memberi warna berbeda untuk Kalimantan Timur. Mungkin tidak jadi yang tercepat atau terbesar, tapi bisa menjadi oase baru di dunia jurnalistik Kalimantan Timur. Sirana akan berusaha terus berdaya dan bersuara menyajikan liputan yang nyaman dibaca untuk semua Temanrana

Related Posts

Seno Aji/Diskominfo Kaltim
Kalimantan Timur

Cari Cuan di Kaltim, Truk Sawit dan Batu Bara Ternyata Banyak yang Enggak Pakai Pelat KT

27 October 2025
Ibu Kota Nusantara/Rahma
Kalimantan Timur

Sinergi Otorita IKN dan BRIN Perkuat Fondasi Tata Ruang dan Sosial Ibu Kota Baru

18 October 2025
Lahan tambang ilegal IKN/Humas Otorita IKN
Kalimantan Timur

4.000 Hektare Lahan Tambang Ilegal di IKN: Ancaman Kerusakan Lingkungan dan Komitmen Penertiban Satgas

16 October 2025
Next Post
Wisata Pulau Layung Seribu Terus Berbenah

Wisata Pulau Layung Seribu Terus Berbenah, Plt Camat Kembang Janggut Harap UMKM Ikut Terlibat

Dispar Kukar Siapkan Website SAKTI, Sistem Digital Pariwisata Terintegrasi

Dispar Kukar Siapkan Website SAKTI, Sistem Digital Pariwisata Terintegrasi

Ilustrasi destinasi wisata

Pentingnya Sinergi Lintas Sektor Untuk Pengembangan Potensi Wisata Desa

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terbaru

Ilustrasi kekerasan terhadap perempuan/Freepik

Tragedi di Balik Tembok Pesantren: Kekerasan Seksual dalam Bayangan Pendidikan Agama

12 hours ago
Seno Aji/Diskominfo Kaltim

Cari Cuan di Kaltim, Truk Sawit dan Batu Bara Ternyata Banyak yang Enggak Pakai Pelat KT

13 hours ago
Poster Marsinah dan Soeharto pada Aksi Kamisan di Jakarta 8 Mei 2025/Toto Santiko Budi via Shutterstock

Apakah Gelar Pahlawan Bisa Menghapus Dosa Sejarah sebuah Rezim?

5 days ago
Salah satu contoh deforestasi yang ada di Kaltim/sirana.id

Deforestasi Global Melambat, Namun Hutan Tetap Dalam Tekanan Serius

7 days ago

Kategori

  • Advertorial
  • Ceritarana
  • Dinas Pariwisata Kukar
  • Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar
  • Diskominfo Kukar
  • Dispora Kukar
  • Kalimantan Timur
  • Nasional
  • Potretrana
  • Ranamendalam
  • Ranaterkini
  • Uncategorized

Berita Populer

industri batu bara Kaltim (sirana.id)
Ceritarana

Permintaan Batu Bara Menurun, Anak Muda Kaltim Harus Bersiap

by Sirana.id
5 June 2025
0

SAMARINDA - Sejak era sebelum kemerdekaan, pertambangan dahulu jadi daya tarik Kalimantan Timur. Sisa industri pertambangan batu...

para perempuan yang memperjuangkan pemulihan ekosistem di Teluk Balikpapan, dalam sebuah aksi pad 2024 lalu. (Foto; Nofiyatul Chalimah)

Krisis Iklim dan Kerentanan Ganda Perempuan

12 June 2025
ilustrasi salah satu fakultas universitas Mulawarman/sirana.id)

Tujuh Perguruan Tinggi di Kaltim ini, Mahasiswa Barunya Tak Perlu Bayar UKT

17 June 2025
Tongkang batu bara yang melintas di perairan Kaltim (Sirana.id)

Orang Kaya di Indonesia dan 221 Ribu Rakyat Miskin Kaltim

28 September 2024
Nelayan dan kapal tongkang di Teluk Balikpapan (Foto: Nofiyatul Chalimah)

Memperjuangkan Kehidupan di Teluk Balikpapan dan Ambisi Pembangunan IKN

19 February 2025

Topik

amnesty international anak balikpapan banjir batu bara berau BMKG bps kaltim BRIN cuaca desa diskominfo kukar gempa ikn indonesia jurnalis kalimantan timur kaltim kekerasan komnas perempuan krisis iklim kukar Kutai Kartanegara Mahakam ulu maratua masyarakat adat muara badak palaran pantai maratua perempuan perempuan kaltim pers perubahan iklim pesut pesut mahakam pilkada pulau maratua reset indonesia samarinda sampah sirana.id tambang universitas mulawarman wisata yayasan mitra hijau
SIRANA.ID

Sirana.id adalah media lokal di Kalimantan Timur yang hadir dengan semangat edukasi dan sumber informasi bagi publik Kalimantan Timur. Sirana berupaya memberikan ruang lebih besar bagi perempuan.

Follow sosial media kami:

Berita Terkini

  • Tragedi di Balik Tembok Pesantren: Kekerasan Seksual dalam Bayangan Pendidikan Agama
  • Cari Cuan di Kaltim, Truk Sawit dan Batu Bara Ternyata Banyak yang Enggak Pakai Pelat KT
  • Apakah Gelar Pahlawan Bisa Menghapus Dosa Sejarah sebuah Rezim?

Kategori

  • Advertorial
  • Ceritarana
  • Dinas Pariwisata Kukar
  • Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar
  • Diskominfo Kukar
  • Dispora Kukar
  • Kalimantan Timur
  • Nasional
  • Potretrana
  • Ranamendalam
  • Ranaterkini
  • Uncategorized
  • Tentang Sirana
  • Pedoman Media Siber
  • Susunan Redaksi
  • Hubungi Kami

© 2025 Sirana.id . All rights reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Ranamendalam
  • Ceritarana
  • Ranaterkini
  • Potretrana
  • Advertorial
    • Dinas Pariwisata Kukar
    • Diskominfo Kukar
    • Dispora Kukar
    • Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar

© 2025 Sirana.id . All rights reserved