Anggana – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kecamatan Anggana menyelenggarakan Gerakan Etam Mengaji di Sekretariat PKK setempat. Kegiatan yang diikuti seluruh anggota dan pengurus PKK ini dihadiri langsung oleh Ketua TP PKK Kecamatan Anggana, Sri Wahyuni Ermawati, sebagai bentuk komitmen dalam membangun masyarakat yang religius dan berakhlak mulia.
Dalam sambutannya, Sri Wahyuni Ermawati menyampaikan bahwa Gerakan Etam Mengaji tidak sekadar menjadi sarana ibadah, tetapi juga wadah untuk mempererat tali silaturahmi antaranggota PKK. “Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an sekaligus membawa keberkahan bagi keluarga besar PKK dan masyarakat Anggana secara keseluruhan,” ujarnya dengan penuh semangat.
Antusiasme peserta terlihat jelas selama acara berlangsung. Banyak anggota PKK yang mengungkapkan motivasinya untuk lebih giat membaca Al-Qur’an usai mengikuti kegiatan ini. Beberapa peserta bahkan mengusulkan agar Gerakan Etam Mengaji tidak hanya dilaksanakan pada momen tertentu seperti Khotmil Qur’an, melainkan dijadikan agenda rutin bulanan yang melibatkan lebih banyak lapisan masyarakat.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bagaimana nilai-nilai keagamaan dapat memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat. TP PKK Kecamatan Anggana berkomitmen untuk terus memelihara semangat gotong royong dan keimanan melalui berbagai program serupa. Diharapkan, Gerakan Etam Mengaji dapat menginspirasi komunitas lain di Kecamatan Anggana untuk turut aktif dalam penguatan nilai-nilai religius dalam kehidupan sehari-hari.
Sebagai penutup, seluruh peserta bersepakat untuk menjadikan kegiatan mengaji sebagai bagian dari rutinitas harian, sekaligus memperluas jangkauan Gerakan Etam Mengaji ke tingkat RT/RW agar lebih banyak masyarakat yang dapat merasakan manfaatnya. Dengan semangat Ramadan, TP PKK Kecamatan Anggana bertekad untuk terus berkontribusi dalam membangun masyarakat yang tidak hanya sejahtera secara materiil, tetapi juga kuat secara spiritual. (Advertorial/Diskominfo Kukar)