TENGGARONG – Penampilan memukau delegasi seni dari Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) pada gelaran promosi budaya di Yogyakarta belum lama ini mendapatkan respons yang luar biasa dari masyarakat setempat. Dinas Pariwisata Kukar mencatat, kegiatan yang digelar di kawasan wisata Obelix Sea View, Yogyakarta, itu dihadiri lebih dari 10.000 penonton.
Plt. Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kukar, Awang Ahmad Ivan, mengungkapkan antusiasme masyarakat Yogyakarta terhadap penampilan seni dan budaya Kukar mencerminkan tingginya minat publik luar daerah terhadap kekayaan budaya lokal yang dimiliki Kukar.
“Alhamdulillah, kegiatan ini disambut sangat baik. Antusiasme pengunjung sungguh luar biasa. Kami mencatat sekitar 10.000 orang hadir, bahkan sempat terjadi kemacetan total di akses menuju lokasi acara di Obelix View,” ujar Ivan.
Menurutnya, kondisi tersebut tidak hanya menunjukkan keberhasilan dalam menarik perhatian publik, tetapi juga membawa dampak ekonomi langsung bagi masyarakat dan pelaku usaha di sekitar lokasi acara.
“Keramaian ini tentu berdampak positif, baik dari sisi promosi daerah maupun secara ekonomi. Tempat acara menjadi sangat hidup, UMKM lokal mendapatkan pemasukan, dan yang terpenting, budaya Kukar mendapatkan panggung yang luas,” tambahnya.
Ivan menilai momentum seperti ini menjadi salah satu strategi jitu dalam memperluas jangkauan promosi pariwisata dan budaya Kukar ke luar daerah. Ia berharap, kegiatan serupa bisa terus digelar secara berkelanjutan, dengan kolaborasi lintas daerah dan pemanfaatan media sosial sebagai penguat jangkauan promosi.
“Respon positif yang kami lihat di media sosial juga menjadi indikator bahwa konten budaya kita sangat menarik. Banyak yang mengunggah ulang penampilan para seniman kita, ini menjadi bentuk promosi yang sangat efektif dan organik,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini, Dinas Pariwisata Kukar juga membawa misi jangka panjang: mendorong peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke Kukar. Ivan menegaskan, promosi budaya di luar daerah bukan sekadar tampil, tapi juga bagian dari diplomasi budaya untuk memperkenalkan destinasi wisata, kuliner, dan produk ekonomi kreatif Kukar kepada khalayak nasional.
“Harapan kami tentu saja, setelah menyaksikan pertunjukan dan merasakan atmosfir budaya Kukar, masyarakat Yogyakarta dan daerah lain yang hadir saat itu tertarik untuk datang langsung ke Kukar. Menikmati destinasi-destinasi kami, mulai dari wisata alam, budaya, hingga kuliner khas daerah,” pungkasnya. (Adv/Dinas Pariwisata Kukar)















