Tenggarong – Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara (Kukar), Sunggono, menginstruksikan 20 kecamatan di Kukar untuk menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) atau Seleksi Tilawatil Quran (STQ) tingkat kecamatan setiap tahunnya. Instruksi ini bertujuan untuk menjaring peserta potensial yang akan mewakili kecamatan pada ajang MTQ tingkat kabupaten.
“MTQ tingkat kecamatan adalah syarat wajib untuk bisa mengikuti MTQ tingkat kabupaten. Ke depan, tidak ada lagi kecamatan yang tidak melaksanakan MTQ atau STQ,” tegas Sunggono dalam pertemuan dengan para camat dan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) di Tenggarong, Senin (27/11).
Sunggono menyampaikan keyakinannya bahwa camat selaku pembina Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) dan sekcam sebagai ketua LPTQ di kecamatan mampu menjalankan amanah ini. Meskipun diakui bahwa penyelenggaraan MTQ tingkat kecamatan memiliki tantangan, ia yakin hal tersebut dapat dilakukan selama ada komitmen kuat.
Lanjutnya, jika memang terasa sulit, tetapi pasti bisa. Dengan kemauan yang kuat, pasti bisa memberikan yang terbaik untuk pengembangan LPTQ
Ia juga meminta camat untuk melibatkan seluruh pemangku kepentingan di wilayahnya, termasuk pemerintah desa, swasta, dan masyarakat. Dengan semangat Betulungan Etam Bisa, Sunggono optimistis penyelenggaraan MTQ akan lebih mudah dan lancar.
Dia menambahkan, Kolaborasi yang baik antar pihak di kecamatan akan mempermudah tugas ini. Mari bersama-sama menjadikan MTQ sebagai wadah memperkuat syiar Islam dan pembinaan generasi Qurani di Kukar.
Dengan upaya ini, diharapkan setiap kecamatan di Kukar dapat lebih aktif dalam melestarikan tradisi membaca dan memahami Al-Qur’an sekaligus mencetak generasi muda yang berprestasi di tingkat kabupaten hingga nasional. (Advertorial/Diskominfo Kukar)