TENGGARONG – Kukar memiliki desa-desa yang punya topografi menarik. Ada yang berada di perbukitan, pinggir pantai, hingga yang berada di atas danau tanpa daratan sama sekali. Pemenuhan kebutuhan listrik pun jadi tantangan.
Maka dari itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat infrastruktur kelistrikan di desa-desa melalui perbaikan jaringan yang rusak. Untuk daerah-daerah remote yang wilayahnya terpencil dan sulit dijangkau jaringan utama, panel surya yang ramah lingkungan pun jadi alternatif.
Hal ini sudah ditegaskan Kepala DPMD Kukar, Arianto. Dia menyebut perbaikan difokuskan pada jaringan yang mengalami kerusakan agar layanan listrik tetap berjalan optimal. Pun begitu untuk menjangkau rumah-rumah warga di wilayah yang sulit diakses, Pemkab Kukar juga mulai memanfaatkan panel tenaga surya sebagai sumber listrik alternatif.
“Kita bantu bangun lagi. Kita perbaiki yang rusak dan menambah jalur ke rumah-rumah warga yang belum mendapat akses listrik,” ujarnya, Senin (5/5/2025).
Arianto juga menyampaikan bahwa penggunaan tenaga surya menjadi solusi bagi desa yang sulit dijangkau oleh jaringan listrik utama.
“Alhamdulillah, kita sudah sampai ke rumah-rumah penduduk yang lokasinya jauh, menggunakan listrik tenaga surya,” tuturnya.

Pemanfaatan listrik tenaga surya ini memberikan solusi bagi desa-desa yang tidak terjangkau oleh jaringan listrik utama. Salah satu desa yang sudah mendapat manfaaat dari energi surya ini adalah Muara Enggelam. Desa ini, berada di atas danau dan tidak ada daratan. Melakukan sambungan listrik ke jaringan utama pun jadi tantangan. Maka dari itu, sejak satu dekade lalu, desa ini menyala dari energi surya.
Namun, Arianto menjelaskan, meskipun tenaga surya menjadi alternatif, perawatan yang tepat sangat diperlukan untuk menjaga kelangsungannya.
“Kita juga memberikan pelatihan kepada masyarakat desa mengenai cara merawat panel surya agar tetap maksimal dalam memberikan pasokan listrik,” lanjutnya.
Dengan adanya pengembangan ini, Pemkab Kukar berharap agar keberlanjutan program Terang Kampungku dapat terjaga dalam jangka panjang.
“Sehingga, keberlanjutan program Terang Kampungku bisa terus terjaga,” tutupnya. (Adv/DPMD Kukar)