Samarinda – Aliansi MAHAKAM akan menggelar demonstrasi pada 1 September 2025 di depan Gedung DPRD Kaltim, Karang Paci. Hal ini merespons sejumlah kebijakan pemerintah dan represifitas aparat di berbagai kota di Indonesia yang terjadi sepekan ini.
Dalam keterangannya, Jenderal Lapangan Aksi Aliansi MAHAKAM Renaldi Saputra, memaparkan rakyat dipaksa menghadapi gelombang persoalan mulai dari kesenjangan sosial, praktik korupsi, degradasi moral pejabat publik, hingga kebijakan yang menyengsarakan masyarakat kecil. Kekacauan ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut karena akan menggerogoti sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. Mereka pun mengajak seluruh lapisan masyarakat Kaltim.
“Mulai dari buruh, pemuda, mahasiswa, lembaga, organisasi, komunitas, petani, nelayan, hingga perempuan dan rakyat miskin kota,” sebut mereka dalam publikasinya.
Sementara itu, bagi para demonstran yang hendak melakukan aksi, ada baiknya untuk memerhatikan mitigasi keamanan baik fisik maupun digital selama aksi nanti. Berikut Sirana.id rangkumkan untuk menjadi referensi.
Keamanan Fisik
- Sebelum berangkat, kawan-kawan bisa mengecek prakiraan cuaca terlebih dahulu. Menggunakan topi, kacamata hitam, tabir surya, dan pakaian yang nyaman penting, untuk mengurangi risiko. Selain itu, usahakan mengenakan sepatu yang mudah untuk dipakai berlari. Jangan menggunakan sandal. Mengenakan masker juga penting untuk alasan keamanan fisik, identitas, dan privasi.
- Bawa obat-obatan, minuman, dan makanan ringan. Obat-obatan yang mesti dibawa seperti plester luka, perban dan perekatnya. Teman-teman jika memiliki isu kesehatan sendiri, bisa juga membawa obat mag, pereda rasa sakit, atau minyak kayu putih. Namun, jika merasa tidak fit, ada baiknya segera menepi. Usahakan, tubuh cukup energi dan terhidrasi.
- Membawa handuk kecil juga penting untuk membantu pemulihan jika terkena gas air mata.
- Upayakan berangkat tidak sendiri. Kawan-kawan harus memiliki buddy atau partner. Kalian akan saling memastikan kondisi masing-masing. Sehingga, ketika terjadi sesuatu bisa melakukan mitigasi cepat.
- Saat ke lokasi unjuk rasa, usahakan tidak menggunakan kendaraan pribadi. Namun, karena Kalimantan Timur tidak banyak pilihan transportasi umum, lebih baik memarkirkan kendaraan di tempat aman dan tidak terlalu dekat dengan lokasi unjuk rasa
- Ketika datang ke lokasi unjuk rasa, teman-teman harus memahami kemana jalur evakuasi jika terjadi chaos juga dimana lokasi tim medis.
- Jalin relasi dengan berbagai lembaga. Di Samarinda, selain relasi dengan kawan-kawan mahasiswa, memiliki kontak Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Samarinda juga penting untuk mitigasi hukum. Simpan narahubung LBH Samarinda di nomor: 0822-1361-9449
Keamanan Digital
- Pastikan, baterai ponsel terisi penuh
- Seluruh ponsel terproteksi. Usahakan semua memerlukan akses password dan verifikasi dua langkah.
- Ponsel harus selalu dalam otoritas
- Persiapan juga mesti dilakukan dengan membersihkan penyimpanan. Agar bisa lebih leluasa mendokumentasi situasi lapangan
- Hindari penggunaan pola, sidik jari, face ID, atau PIN dengan kurang dari 6 digit.
- Hindari memakai wifi, matikan bluetooth dan lokasi.
- Jika terjadi perampasan, upayakan segera reset pabrik (sirana.id)















