JAKARTA – Cuaca makin panas, bukan asumsi belaka. Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menunjukkan kenaikan suhu dari berbagai wilayah di Indonesia. Anomali suhu ini pun mencapai kenaikan 0,87 derajat celcius.
Dari laman BMKG, berdasarkan analisis dari 63 stasiun pengamatan BMKG, suhu udara rata-rata bulan September 2024 adalah sebesar 27,4 derajat celcius. Sedangkan, normal suhu udara klimatologis untuk bulan September 2024 periode 1991-2020 di Indonesia adalah sebesar 26,56 derajat celcius (dalam kisaran normal 19,87 derajat celcius – 29,01 derajat celcius).
Anomali suhu udara Indonesia pada bulan September 2024 ini merupakan nilai anomali tertinggi ke-1 sepanjang periode pengamatan sejak 1981. Secara umum di wilayah Indonesia, anomali suhu udara rata-rata per-stasiun pada bulan September 2024 menunjukkan nilai anomali positif atau lebih tinggi dari rata-rata klimatologisnya.
Anomali maksimum tercatat di Stasiun Klimatologi Bengkulu dengan 1,6 derajat celcius), sedangkan anomali minimum tercatat di Stasiun Meteorologi Tebelian – Sintang (0,4 derajat celcius).
Sementara itu, pada Oktober ini, BMKG memperkirakan akan terjadi musim hujan di berbagai wilayah. Dalam rilisnya, pada Dasarian (10 hari) I Oktober 2024 angin dari timur diprediksi mendominasi wilayah Indonesia. Belokan angin terlihat di sekitar Sumatera dan Kalimantan. Pusat tekanan rendah terlihat di sekitar perairan utara Kalimantan.
BMKG pun telah mengeluarkan Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi. Pada level Waspada untuk Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, dan Sumatra Barat. Juga di Jawa Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Maluku, Papua, dan Papua Barat. Sedangkan, siaga untuk beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Barat, Papua Barat, dan Papua. (sirana.id)