TENGGARONG – Forum Komunikasi Pemuda (FKP) Kecamatan Loa Janan yang baru terbentuk beberapa bulan silam kini giat menyusun berbagai program pemberdayaan, dengan fokus utama pada pengembangan kewirausahaan pemuda. Salah satu inisiatif strategis yang sedang dipersiapkan adalah program pendampingan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi pelaku usaha muda di wilayah tersebut.
Ketua FKP Loa Janan, Akbar, menjelaskan bahwa program ini muncul sebagai respons atas minimnya akses informasi dan pendampingan yang dialami banyak pemuda setempat yang telah memulai usaha. “Banyak usaha pemuda yang sebenarnya potensial tetapi masih berjalan secara informal karena kurangnya pemahaman tentang pentingnya legalitas usaha. Melalui program ini, kami ingin memandu mereka melewati proses administrasi sekaligus membuka akses yang lebih luas untuk pengembangan usaha,” papar Akbar.
Saat ini, FKP Loa Janan masih dalam tahap koordinasi intensif dengan FKP Tenggarong dan cabang lainnya untuk menyusun mekanisme pelaksanaan yang efektif. Rencananya, program ini tidak hanya sekadar membantu pengurusan NIB, tetapi juga akan dilengkapi dengan pendampingan berkelanjutan mengenai manajemen usaha dasar dan jejaring pemasaran.
“Harapan kami, langkah ini bisa menjadi titik awal bagi pemuda Loa Janan untuk membangun kemandirian ekonomi. Tidak hanya sekadar mencari pekerjaan, tetapi menciptakan lapangan kerja sendiri,” tegas Akbar.
Program pembuatan NIB ini merupakan bagian dari visi besar FKP Loa Janan untuk menumbuhkan ekosistem wirausaha muda yang berkelanjutan di kecamatan tersebut. Ke depan, forum ini juga berencana menjalin kolaborasi dengan dinas terkait dan pelaku usaha senior untuk memberikan pembinaan lebih menyeluruh.
“Kami sadar ini baru langkah awal, tetapi kami yakin dengan konsistensi dan dukungan semua pihak, program ini bisa menjadi katalisator pertumbuhan wirausaha muda di Loa Janan,” tutup Akbar optimistis.
Informasi lebih lanjut mengenai program ini dapat diperoleh melalui akun media sosial resmi FKP Loa Janan atau melalui koordinator setempat. (Advertorial/Dispora Kukar)