TENGGARONG – Pemerintah Desa Muara Kaman Ulu di Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menempatkan penguatan ketahanan pangan sebagai prioritas utama dalam program pembangunan desa. Berbagai upaya dilakukan untuk mengoptimalkan potensi pertanian dan perikanan yang menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat setempat.
Kepala Desa Muara Kaman Ulu, Hendra, menjelaskan bahwa program ketahanan pangan mencakup pengembangan pertanian palawija, buah-buahan, serta sektor perikanan. “Ketahanan pangan merupakan bagian penting dari arah pembangunan desa ke depan. Kami fokus pada pengembangan komoditas yang sesuai dengan kondisi alam dan musim setempat,” ujar Hendra, Kamis (31/7/2025).
Komoditas pertanian yang dikembangkan warga cukup beragam, meliputi jahe, cabai, tomat, terong, semangka, dan melon. Para petani yang tergabung dalam kelompok tani Putra Tani rata-rata menggarap lahan seluas dua hektare per orang. “Kami memberikan dukungan nyata berupa bantuan alat pertanian seperti hand tractor, alat semprot, mesin rumput, serta bibit-bibit unggul,” jelas Hendra.
Sektor perikanan juga mulai mendapat perhatian serius sebagai bagian dari diversifikasi ketahanan pangan. Hendra menekankan pentingnya pengelolaan yang berkelanjutan untuk memastikan stabilitas produksi meski menghadapi tantangan perubahan musim. “Yang penting, paling tidak ada hasil yang dapat meningkatkan kesejahteraan warga dan kemandirian pangan desa,” pungkas Hendra.
Dengan fokus pada pengembangan potensi lokal, Pemerintah Desa Muara Kaman Ulu berharap dapat membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (Adv/DPMD Kukar)