TENGGARONG — Ribuan warga memadati Taman Kota Raja Tenggarong untuk menghadiri Syukuran Rakyat Aul-Rendi 2025, dalam rangka merayakan pelantikan Bupati Kutai Kartanegara, Aulia Rahman Basri dan Wakil Bupati Rendi Solihin (30/06/2025).
Acara ini menghadirkan grup musik papan atas seperti Ungu, J-Rocks, serta band lokal Batas Senja, yang disambut antusias masyarakat dari berbagai penjuru Kukar. Konser ini menjadi simbol awal kepemimpinan baru di Kukar sekaligus bentuk ucapan terima kasih kepada masyarakat.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Kukar, Zikri Umulda, menyatakan kegiatan tersebut bukan sekedar hiburan semata, melainkan juga menjadi wadah bagi para pelaku ekonomi kreatif dan UMKM untuk terlibat secara aktif dalam kegiatan di Kukar.
“Syukuran ini melibatkan banyak sektor kreatif di Kukar. Kami dari Dinas Pariwisata hadir sebagai bentuk dukungan. Ini bukan hanya selebrasi, tapi juga ruang nyata bagi UMKM dan pelaku ekraf untuk tumbuh bersama,” ujarnya.
Dirinya menambahkan, panitia penyelenggara turut memberikan subsidi kepada pelaku UMKM yang berpartisipasi, agar mereka dapat membuka stand dan menjual produk tanpa terkendala biaya operasional. Dukungan ini mendorong semangat pelaku usaha untuk memanfaatkan momentum keramaian demi memperluas jangkauan pasar.
“Event seperti ini membantu pelaku UMKM kita. Mereka dapat menjangkau ribuan pengunjung secara langsung, dan itu tentu berdampak pada peningkatan pendapatan dan promosi produk lokal,” jelasnya.
Menurut Zikri, konser dengan skala besar dan diisi oleh musisi papan atas juga memberikan nilai tambah dari sisi promosi daerah. Kehadiran artis-artis ternama mendorong eksposur Kukar secara lebih luas, baik di media sosial maupun pemberitaan publik.
Selain itu juga menekankan pentingnya kolaborasi antara panitia, sponsor swasta, komunitas, dan masyarakat umum dalam menyukseskan acara ini. Bagi Dispar Kukar, sinergi seperti ini menjadi pondasi utama dalam pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif ke depan.
“Bukan hanya peran pemerintah, tapi partisipasi masyarakat dan sponsor juga sangat besar. Ini bentuk gotong royong yang membanggakan dan harus dipertahankan,” ungkapnya.
Lebih jauh, Zikri menilai konser syukuran ini dapat menjadi contoh bagaimana hiburan rakyat bisa dirancang sekaligus menjadi penggerak ekonomi dan promosi budaya daerah. Ia berharap agenda serupa dapat terus digelar dengan pelibatan yang lebih luas dan terencana.
“Kami berharap kegiatan semacam ini bisa terus berlanjut. Tidak hanya sekadar seremonial, tapi juga memberi dampak nyata: masyarakat terhibur, pelaku usaha berkembang, dan Kukar semakin dikenal,” tutupnya. (adv/Dinas pariwisata Kukar)